Adab Masuk Rumah atau Ruang Kerja : Meneladani Sunnah Rasulullah dalam Memasuki Tempat Tinggal

www.gurukitaa.my.id - Alhamdulillah, segala puji hanya milik Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW, keluarga, dan sahabat-sahabat beliau.

Adab adalah bagian yang tidak terpisahkan dari ajaran Islam. Adab memasuki rumah adalah salah satu aspek penting yang mencerminkan nilai-nilai agama dan etika dalam kehidupan sehari-hari. Memasuki rumah dengan adab yang baik merupakan bentuk penghormatan, rasa syukur, dan kesadaran akan kehadiran Allah dalam kehidupan kita.

Sebagai seorang Muslim, kita diberikan pedoman oleh Nabi Muhammad SAW dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Ketika memasuki rumah, kita dianjurkan untuk membaca doa, membersihkan kaki dari najis, memberikan salam, menjaga kebersihan dan kerapihan, serta menjaga akhlak yang baik. Semua itu dilakukan dengan niat yang tulus dan kesadaran akan tanggung jawab kita sebagai hamba Allah.

Allah Swt berfirman di dalam Al Qur'an Surah An-Nur ayat 27:

 يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَدْخُلُوا بُيُوتًا غَيْرَ بُيُوتِكُمْ حَتَّىٰ تَسْتَأْنِسُوا وَتُسَلِّمُوا عَلَىٰ أَهْلِهَا ۚ ذَٰلِكُمْ خَيْرٌ لَكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ

Artinya : Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memasuki rumah selain rumahmu sebelum meminta izin dan memberi salam kepada penghuninya; yang demikian itu lebih baik bagimu agar kamu dapat memahami.(QS. An-Nur: 27)

Berdasarkan ayat di atas adab memasuki rumah juga mencakup menghormati privasi anggota keluarga, mengingat Allah dalam setiap langkah kita, dan membawa kebaikan serta kedamaian ke dalam rumah. Ini adalah upaya untuk menciptakan lingkungan yang Islami, di mana nilai-nilai agama dan kebaikan merasuk dalam setiap aspek kehidupan kita.

Melalui adab memasuki rumah, kita tidak hanya mencerminkan ketundukan kita kepada Allah, tetapi juga menjaga hubungan yang baik dengan keluarga, menguatkan ikatan persaudaraan, dan menciptakan atmosfer yang penuh dengan kasih sayang, kebaikan, dan ketenangan.

Terdapat beberapa sunnah yang dianjurkan ketika hendak memasuki rumah. Berikut adalah beberapa di antaranya :  

1. Membaca Doa Masuk Rumah : Dianjurkan untuk membaca doa ketika memasuki rumah. Rasulullah Muhammad SAW bersabda, : 

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم:إِذَا دَخَلَ أَحَدُكُمُ الْبَيْتَ فَلْيُسَلِّمْ؛ فَإِنَّهُ بَرَكَةٌ لَهُ وَلِأَهْلِهِ (رواه أبو داود) 

Artinya : Apabila salah seorang dari kalian masuk ke rumahnya, hendaklah ia membaca salam, karena itu akan menjadi berkah baginya dan ahli rumahnya(HR. Abu Daud). 

Doa yang umum dibaca adalah, Bismillahi walajna, wabismillahi kharajna, wa'ala Rabbina tawakkalna yang artinya Dengan menyebut nama Allah kami masuk, dengan menyebut nama Allah kami keluar, dan kepada Allah Tuhan kami, kami bertawakkal. 

2. Memberikan Salam : Sunnah untuk memberikan salam kepada anggota keluarga yang ada di dalam rumah. Rasulullah Muhammad SAW bersabda : 

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم: إِذَا دَخَلَ أَحَدُكُمُ الْبَيْتَ فَلْيُسَلِّمْ؛ فَإِنَّهُ بَرَكَةٌ لَهُ وَلِأَهْلِهِ (رواه أبو داود) 

Artinya : Apabila salah seorang dari kalian masuk ke rumahnya, hendaklah ia memberi salam kepada keluarganya(HR. Abu Daud). 

Memberikan salam adalah tanda kebaikan, penghormatan, dan menciptakan keharmonisan dalam keluarga.

3. Mengucapkan Doa : Disunahkan untuk mengucapkan doa ketika memasuki rumah. Rasulullah Muhammad SAW bersabda :

 عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم: إِذَا دَخَلَ أَحَدُكُمُ الْبَيْتَ فَلْيَقُلْ: اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا فِيهَا، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا فِيهَا (رواه أبو داود) 

Artinya : Apabila salah seorang dari kalian masuk ke rumahnya, hendaklah ia mengucapkan: 'Allahumma inni as'aluka khayraha wa khayra ma fiha, wa a'udzubika min sharriha wa sharri ma fiha )yang artinya (Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kebaikannya dan kebaikan yang ada di dalamnya, dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukannya dan keburukan yang ada di dalamnya(HR. Abu Daud).

4. Menyebut Nama Allah : Dianjurkan untuk menyebut nama Allah ketika masuk ke rumah. Rasulullah Muhammad SAW bersabda : 

عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم: إِذَا دَخَلَ أَحَدُكُمُ الْبَيْتَ فَلْيَذْكُرِ اللَّهَ تَعَالَى عِنْدَ دُخُولِهِ وَالسَّلَامَ عَلَى أَهْلِهِ (رواه أبو داود)

Apabila salah seorang dari kalian masuk ke rumahnya, hendaklah ia menyebut nama Allah ketika masuk dan menyapa keluarganya (HR. Abu Daud).

 Dengan menyebut nama Allah, kita mengingat dan menyadari kehadiran-Nya dalam kehidupan kita.

5. Mengucapkan Istighfar : Disunahkan untuk mengucapkan istighfar (mohon ampunan) ketika memasuki rumah. Rasulullah Muhammad SAW bersabda : 

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم: مَنْ دَخَلَ بَيْتَهُ فَقَالَ: أَعُوذُ بِاللَّهِ السَّمِيعِ الْعَلِيمِ، مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ، بِسْمِ اللَّهِ، اللَّهُمَّ جَنِّبْنَا مِنْ قَبْلِنَا وَمِنْ خَلْفِنَا وَعَنْ يَمِينِنَا وَعَنْ شِمَالِنَا وَمِنْ فَوْقِنَا، وَأَعُوذُ بِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِنَا (رواه أبو داود) 

Barangsiapa masuk ke rumahnya kemudian mengucapkan 'A'udzubillahis sami'il 'alim, minas syaithanir rajim, bismillah, Allahumma janni baina yadai wa min khalfi wa an yamini wa an syimali, wa min fawqi wa a'udzubika an ughtala min tahti' (Aku berlindung kepada Allah Yang Maha Mendengar dan Maha Mengetahui, dari setan yang terkutuk. Dengan menyebut nama Allah, ya Allah, peliharalah aku dari depan, belakang, kanan, kiri, atas, dan aku berlindung kepada-Mu agar tidak digerus dari bawahku) (HR. Abu Daud). 

6. Menjaga Kebersihan dan Kerapihan : Sunnah untuk menjaga kebersihan dan kerapihan dalam rumah. Rasulullah Muhammad SAW bersabda : 

إِنَّ اللَّهَ جَمِيلٌ يُحِبُّ الْجَمَالَ. (رواه مسلم) 

Sesungguhnya Allah itu indah, dan Dia menyukai keindahan. (HR. Muslim).

Menjaga kebersihan dan kerapihan rumah adalah tanda penghargaan terhadap nikmat Allah dan mencerminkan kesucian dan keindahan Islam. Menghormati Privasi : Penting untuk menghormati privasi anggota keluarga saat memasuki rumah. Jika pintu kamar tertutup atau ada tanda privasi lainnya, hendaknya menunggu izin atau memberi tahu sebelum memasuki ruangan tersebut. Hal ini menunjukkan rasa hormat dan memelihara keintiman keluarga.

7. Bersyukur kepada Allah : Ketika memasuki rumah, sunnah untuk mengucapkan rasa syukur kepada Allah atas nikmat yang diberikan. Rasulullah Muhammad SAW bersabda : 

عَنْ عَمْرِو بْنِ شُعَيْبٍ، عَنْ أَبِيهِ، عَنْ جَدِّهِ، عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ: مَنْ دَخَلَ عَلَى أَهْلِهِ فَأَفْطَرَ عَلَيْهِمْ، ثُمَّ قَالَ: بِسْمِ اللَّهِ، فَإِنْ كَانَتِ الدَّعْوَةُ عَلَيْهِمْ، قَالَتْ الشَّيَاطِينُ: مَا لَكُمْ مَبِيتٌ، وَمَا لَكُمْ عَشَاءٌ، وَإِذَا دَخَلَ فَلْيَقُلِ الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَطْعَمَنَا وَسَقَانَا، وَكَفَانَا، وَآوَانَا، فَرَأَتْهُ الشَّيَاطِينُ فَقَالَتْ: لَا مَبِيتٌ لَكُمْ، وَلَا عَشَاءٌ لَكُمْ (رواه الترمذي) 

Dari Amr bin Syu'aib, dari ayahnya, dari kakeknya, dari Nabi SAW, beliau bersabda, Barangsiapa yang masuk ke rumahnya lalu ia memberi makan keluarganya, kemudian ia mengucapkan, 'Bismillah', jika doa makan telah diucapkan oleh mereka, maka setan berkata, 'Kalian tidak memiliki tempat menginap dan tidak diberi makan.' Dan apabila ia masuk (rumah) maka hendaklah ia mengucapkan, 'Alhamdulillahilladzi at'amana wa saqana, wa kafana, wa a'awana'. Maka setan-setan melihatnya dan berkata, Kalian tidak memiliki tempat menginap dan tidak diberi makan.(HR. At-Tirmidzi).

Sunnah-sunnah ini menunjukkan pentingnya kesadaran kita sebagai hamba Allah dalam setiap langkah dan tindakan kita, termasuk saat memasuki rumah. Dengan mengamalkan sunnah-sunnah ini, kita dapat meningkatkan hubungan dengan Allah, menguatkan ikatan keluarga, dan menciptakan lingkungan yang Islami di dalam rumah kita. Semoga kita dapat mengamalkan dan menjaga adab-adab yang diajarkan oleh Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari.